Asosiasi Auditor Forensik Indonesia (AAFI) kembali menunjukkan komitmennya dalam peningkatan kompetensi para auditor di tanah air. Mulai hari ini, Sabtu (13/9/2025), AAFI menyelenggarakan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Reviu Sertifikasi Certificate in Data Analytics (CertDA) dalam format kelas khusus bagi 26 pegawai di lingkungan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Aceh.


Kegiatan yang akan berlangsung selama dua hari hingga Minggu, 14 September 2025 ini diselenggarakan sepenuhnya secara daring (online) untuk menjangkau para peserta di Aceh secara efektif. Diklat ini dirancang khusus untuk mempersiapkan para pemeriksa BPK agar mampu menguasai teknik analisis data dan siap mengikuti ujian sertifikasi CertDA.


Acara dibuka secara resmi oleh Sekretaris Jenderal AAFI, Ibu Dr. Najmatuzzahrah. Dalam sambutan pembukaannya, beliau menekankan bahwa kemampuan analisis data kini menjadi kompetensi inti yang wajib dimiliki oleh setiap auditor di era digital.


"Di tengah volume data yang masif, kemampuan untuk menganalisis dan menginterpretasi data secara akurat adalah kunci untuk menemukan anomali, mendeteksi potensi kecurangan, dan meningkatkan kualitas audit secara keseluruhan. Kami mengapresiasi inisiatif BPK Perwakilan Aceh untuk membekali para pegawainya dengan keahlian krusial ini," ujar Dr. Najmatuzzahrah.


Materi diklat akan disampaikan oleh para narasumber yang merupakan pakar di bidangnya sekaligus pimpinan teras AAFI, yaitu Bapak Abdur Rohman (Direktur Eksekutif AAFI) dan Bapak Dwi Arie Kurniawan (Direktur Pendidikan Profesi AAFI).


Penyelenggaraan kelas khusus ini menandakan adanya kepercayaan tinggi dari lembaga negara sekelas BPK terhadap kualitas program pendidikan dan sertifikasi yang dimiliki oleh AAFI. Diharapkan setelah mengikuti diklat ini, seluruh 26 peserta dari BPK Perwakilan Aceh dapat dengan percaya diri mengikuti dan lulus ujian sertifikasi, sehingga dapat menerapkan keahlian analisis data dalam tugas pemeriksaan keuangan negara di Provinsi Aceh.